model-sepatu-wanita
TIPS:
Apakah membeli sepatu secara online itu aman ?
Tidak semua toko online bisa memberikan pelayanan yang
seperti kita harapkan, bahkan ada yang hanya tipu-tipu.
Sebaiknya meluangkan waktu Anda beberapa menit untuk membaca tips membeli se-
patu wanita secara online.

Terpopuler Minggu Ini

Link-Image 166x280 px

Pengedar Narkoba Gunakan Sistem Ranjau

Gencarnya operasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian untuk memberantas penyalahgunaan narkoba agar barang haram itu tidak semakin merusak masyarakat terutama kalangan generasi muda, ternyata membuat para pengedar narkoba di Kediri  mulai menerapkan sistem baru yang disebut sistem ranjau untuk melakukan transaksi  narkoba kepada pelanggannya. Pola itu menyulitkan petugas untuk mengungkap jaringan pemasoknya.
   
"Pengakuan dari para tersangka kasus narkoba telah memakai sistem ranjau. Barang ditaruh di satu tempat, sehingga antara yang menyuplai dan pengambil barang terputus," ungkap Kasat Reskoba Polres Kediri AKP Ridwan Sahara kepada wartawan, (14/9/2014). Beberapa kasus pengungkapan narkoba pengedarnya mulai menunjukkan indikasi pemakaian sistem ranjau. Meski begitu komunikasi awal pengedar ini tetap melalui HP.

Namun transaksi selanjutkan berlangsung dengan orang yang berbeda-beda. Saat transaksi para pelaku bertemu dengan orang yang berganti-ganti. "Orang yang menyerahkan barang tidak ada kaitannya dengan orang yang diserahi uang," tambahnya. Seperti kasus terbaru pengungkapan pengedar dan kurir sabu-sabu  yang melibatkan tersangka, Eko Sulistyo alias Pendok (43) warga Jl Adisucipto, Kota Kediri dengan Kris Hudayana (37) warga Jl Dandang Gendis, Desa Doko, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.
   
Pengedar dan kurir narkoba itu mengaku dipasok sabu-sabu dari penyuplai narkoba yang ada di Tulungagung. Namun jaringan pengedar dan penyuplai itu sulit dilacak karena mata rantainya terputus. Sebelumnya Satreskoba Kota Kediri juga mengungkap pengedar sabu-sabu yang diduga dikendalikan bandar yang saat ini menghuni Lapas Madiun. Jaringan bandar dari Lapas Madiun ini juga berliku-liku serta menerapkan sistem ranjau sehingga terputus.(tri/Siar Pos)